Kamis, 06 Januari 2011

Masjid Al-Hikmah Komunitas Muslim Indonesia di New York City

Masjid Al-Hikmah Komunitas Muslim Indonesia di New York City.

Masjid ini bernama resmi Masjid Al-Hikmah Indonesian Muslim Community, dibangun dan dikelola oleh Komunitas Muslim Indonesia di New York, Amerika Serikat. Merupakan salah satu Masjid Komunitas Muslim Indonesia di luar negeri. Dan satu satunya di New York City.
 
Masjid yang dibangun dengan dana yang dihimpun dari komunitas muslim Indonesia di New York, para pengusaha muslim di Indonesia dan donasi dari berbagai pihak termasuk dari Yayasan Amalbakti Muslim Pancasila yang dipimpin mendiang Presiden Soeharto.
 
Masjid ini Menjadi tempat berhimpun muslim Indonesia di New York, serta merupakan salah satu tempat kunjungan pavorit bagi muslim dari tanah air yang berkesempatan berkunjung ke New York.
 
Alamat dan Lokasi Masjid Al-Hikmah
 
Masjid Al-Hikmah – Indonesian Muslim Community
4801 31st Avenue  # 1, Queens
Long Island, NY 11103-1333
Telepon : 718-721-8881
Fax : 718-721-8851
Url masjid : www.masjidalhikmahnewyork.org


Sejarah Masjid Al-Hikmah
 
Di tahun 1980-an beberapa muslim Indonesia mulai berkumpul dalam sebuah pengajian. Yang kemudian disebut dengan Keluarga Pengajian Indonesia di New York City. Pada awalnya pengajian di selenggarakan secara berkeliling di kediaman masing masing Muslim Indonesia baik di rumah ataupun di apartemen.
 
Seiring dengan bertambahnya jumlah jemaah pengajian tersebut, apartemen ataupun rumah kediaman yang dijadikan tempat pengajian sudah tak lagi mampu menampung nya. Kegiatan pengajian kemudian dipindahkan ke salah satu ruang di gedung konsulat Republik Indonesia di Washington DC atas izin dari konsulat. Pengajian tersebut kemudian menjadi pengajian rutin bulanan sampai kemudian pengajian tersebut memiliki masjid sendiri.
 
Secara alamiah, aspirasi untuk memiliki masjid sendiripun tercetus untuk menampug aktivitas pengajian dan kegiatan Islami lain nya yang semakin tinggi. Kotak amal pun di edarkan diantara para jamaah pengajian. Menyadari bahwa tidak mungkin selamanya untuk mengandalkan donasi dari kotak amal untuk mengumpulkan dana untuk membeli sebuah properti bagi bangunan masjid, komunitas pengajian tersebut kemudian membentuk organisasi resmi bernama The Indonesian Muslim Community, Inc. (IMCI). Organisasi yang mendapatkan pengecualian pajak, di tanggal 22 Desember 1989.
 
Masjid Al-Hikmah Komunitas Muslim Indonesia di New York City.

Sampai ditahap itu, petugas dari pemerintah Indonesia dan pegawai pegawai pegawai dari perusahaan perusahaan Indonesia yang memiliki cabang di Kota New York turut terlibat. Duta besar Republik Indonesia untuk Amerika Serikat, Perwakilan tetap Indonesia di PBB dan Achmad Padang yang mewakili Komunitas bertindak sebagai ketua kehotmatan.
                                                                   
Presiden IMCI dijabat oleh Prang Sakirman, dibantu oleh yang lain nya, Ibrahim Zarkasyi, kemudian Kepada Bank Indonesia kantor cabang New York bertindak sebagai Direktur penggalangan dana. Di tokohi oleh para petinggi, IMCI mampu menggalang dana donasi cukup besar, sebagian berasal dari pengusaha di Indonesia. Dipertengahan 1990-an, IMCI sudah berhasil menggalang cukup dana untuk membeli sebuah bangunan di daerah Queens, New York City, seharga US$ 385.000. Bangunan bekas gudang yang dibeli tersebut menghabiskan dana US$ 125,000 untuk renovasi dan ahirnya digunaka untuk pertama kali satu setengah bulan kemudian.
 
Di bulan Oktober 1995 delegasi IMCI bertemu dengan Presiden Suharto yang sedang dalam kunjungan kenegaraan ke New York City untuk sebuah pertemuan kenegaraan di Markas besar PBB New York. Dalam kesempatan tersebut delegasi IMCI memaparkan rencana pengembangan masjid tersebut. Presiden Suharto yang kala itu juga bertindak sebagai ketua dari Yayasan Amalbakti Muslim Pancasila yang telah membangun ratusan masjid di seluruh Indonesia, mewakili Yayasan menyumbangkan dana sebesar US$ 150,000.
 
Masjid Al-Hikmah Komunitas Muslim Indonesia di New York City.

Renovasi berlanjut sampai kemudian masjid lebih kurang mencapai bentuknya yang sekarang ini, diikuti dengan beberapa renovasi dan perawatan kecil. Tepat pada tanggal 17 Agustus 1995 bersamaan dengan Hari Ulang tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke 50, Masjid Al-Hikmah secara resmi berdiri.

Masjid tersebut diberi nama Masjid Al-Hikmah yang berarti Masjid Kebijaksanaan. Nama yang merujuk kepada ayat Al-Qur’an surah ke 16 (An-Nahl) ayat ke 125 yang artinya “Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan HIKMAH dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk”.
 
Aktivitas Masjid Al-Hikmah
 
Sebagai sebuah masjid tentu saja fungsi utama nya adalah sebagai tempat ibadah. Tak terkecuali masjid Al-Hikmah New York City ini. Sejak awal Masjid Al-Hikmah sudah melibatkan diri dalam layanan komunitas dalam layanan sosial yang bersifat umum ditekankan kepada kaum muslimin dan tentusaja bagi Muslim Indonesia di New York.
 
Masjid Al-Hikmah Komunitas Muslim Indonesia di New York City.

Masjid Al-Hikmah juga menjadi rumah yang nyaman bagi beragam pengajian. Salah satu program yang sudah diluncurkan sejak pertama masjid berdiri dengan mengabaikan ukurannya, masjid juga memberikan pendidikan singkat agama Islam untuk kanak kanak dan generasi muda. Masjid Al-Hikmah juga menawarkan sekolah hari Sabtu, untuk murid murid sekolah dasar dan SMP untuk memberi kesempatak kepada anak anak belajar tentang Islam.
 
Sekolah Sabtu ini sudah mulai bahkan sebelum Masjid Al-Hikmah berdiri dan berasal dari keprihatinan para orang tua terhadap kurangnya pendidikan Islam serta nilai nilai Islam dalam pendidikan putra putri mereka. Saat ini dengan murid lebih dari seratus orang dan beberapa murid nya bukan orang Indonesia, sekolah Sabtu ini menjadi salah satu layanan sosial Masjid Al-Hikmah terhadap lingkungannya.
 
Masjid Al-Hikmah juga menyelenggarakan layanan sosial termasuk menyediakan tempat bagi penyelenggaraan akad nikah, dialog antar agama, bazaar, tempat para jemaah menyelenggarakan sholat Ghaib bagi kerabat yang wafat di tempat yang jauh.
 
Masjid Al-Hikmah hingga kini masih merupakan satu satunya masjid yang dikelola oleh Komunitas Muslim Indonesia di New York City. Menjadi tempat bagi muslim Indonesia yang tinggal di sana untuk merasakan suasana Indonesia dalam dua hari raya Islam, Sholat Jum’at, pengajian bulanan, Buka puasa bersama di bulan Ramadhan, yasinan hingga tahlilan bagi kerabat anggota komunitas yang meninggal dunia.
 
Masjid Al-Hikmah Komunitas Muslim Indonesia di New York City.

Sekaligus menjadi sebuah kesadaran yang sudah mendarah daging bagi komunitas muslim Indonesia di New York City sebagai tambatan tradisi dan semangat Islam dalam kehidupan jaringan sosial trans nasional mereka.
 
Koperasi Masjid Al-Hikmah
 
Koperasi Al-Hikmah didirikan pada bulan November 2007 sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia yang haus akan makanan asli dari kampung halaman. Menyediakan begitu banyak jenis makanan termasuk keripik, roti, kue, makanan instan, kecap, kopi, teh dan sebagainya. Termasuk juga busana muslim, batik, jilbab dan sebagainya
 
Pemeliharaan Masjid
 
Masjid Al-Hikmah terus dibenahi oleh pengelola. Saat ini masjid sudah direnovasi pada bagian luar di dekorasi ulang tampilan artistiknya dengan plesteran akrilik, pualam dan Mahkota hasil cetakan. Untuk sirkulas udara, masjid sudah ditambahkan dengan sepuluh jendela baru disekeliling bangunan. Untuk kenyamanan pejalan kaki, trotoarnya pun sudah diperbaharui.
 
Bagian dalam masjid juga di renovasi termasuk penggunaan pualam, dapur dan renovasi kamar mandi, ruang sholat utama, penambahan pualam di lantai basement. Masjid Al-Hikmah juga menyediakan lift khesus bagi jemaah penyandang cacat, system pemadaman api kebakaran, serta pintu keluar darurat kea rah jalan 31st Avenue dan lain lain. Renovasi dan perawatan ini terus dilakukan terhadap semua ruang masjid ini.
 
Pengurus Komunitas Muslim Indonesia New York
 
Saat ini kepengurusan Komunitas Muslim Indonesia di New York City masih melanjutkan tradisi sejak pertama Komunitas ini didirikan, dengan melibatkan 3 pejabat pemerintah Republik Indonesia yang bertugas di New York City di posisi penasehat, sementara di posisi ketua di pegang oleh Kyai Indonesia ternama di Amerika Serikat yang juga salah satu Imam Masjid Islamic Center Washington DC, M. Syamsi Ali. selengkapnya sususan pengurus tersebut adalah sebagai berikut :
 
Syamsi Ali (Shamsi Ali) Chairman Komunitas Muslim Indonesia di New York city.

Advisory Board :
(1) Bapak Wakil Tetap RI untuk PBB (2) Ibu konsul Jendral RI New York (3) Bapak Kepala Perwakilan BI New York (4) Bapak Achmad D. Padang
 
Board Of Director :
(1) Chairman : M. Syamsi Ali (2) Vice Chairman : M. Toha
Members :   (1). Bambang Sunarno, (2). Syaiful Hamid, (3). Amir Sumaila,  (4). Bambang Antarikso, (5). Hery Sarifuddin, (6). Dany Rukmana, (7). Denny Purba, (8). Novi Setiadi
 
Excecutive Officers :
(1) President : Syaiful Hamid. (2) Vise President : Bambang Sunarno. (3) Secretary-1 : Novita Sari Rahayu. (4) Secretary-2 : Ade Ratna (5). Treasurer-1 : Atiek Saridjo Treasurer-2 : Emma Alweny.
 
Prayer & Social Service, Prayer Service : (1) Ucok Zaidan (2) Nazarudin (3) M. Zaini (4) Husni Husain. 

Social Service : (1) Enny Sunarno (2) Aryani Hamid (3) T. Sunarto

Educational/Religious : Budi Setiadi

Woman Affairs : Novi Setiadi, Educational : Winy, Muthiah, Food & Beverages : (1) Tati Husni, (2) Yasmin Zein, (3) Ida Arman, (4) Sri Haryono, (5) Dini Cheney, (6) Marti Pirekso, (7) Uci Haryono, (8) Ice Budi, (9) Upi Rizal, (10) Des Darmon, (11) Tuti Soni, (12) Yushro Zaini, (13) Tenri Akbar, (14) Mimin Kunimin. 

Cultural : (1) Riza Pramono, (2) Ade Jorge

Public Affairs : (1) Mimi Loeis, (2) Ade Hadiz

Youth. Religious : (1) Adhi Ardianto, (2) Rundi Yazid. Sport Activity : (1) Adi Hernowo, (2) Bayu Saputra

Saturday School, Principal : M. Toha

Household Utility : Soni Tuyulawe, Ahmadi Syarifuddin

Building Development and Maintenance : Kasiyo Marjo, Djoko Supatmono

Business Development/ Koperasi : Aisyah Kasim***


-------------------------oooOOOooo-------------------------

15 komentar:

  1. Komunitas Masjid Indonesia dengan Misi Rahmatlilalamin bersinergi kepada seluruh Bangsa Indonesia menuju NKRI yang disegani scara dunia

    BalasHapus
  2. senang melihat keakraban jamaah , bangga juga sebagai muslim Indonesia, semoga Allah mengijinkan saya sholat di masjid Al hikmah New York suatu saat. Amin
    lusy_lon

    BalasHapus
  3. asalamualaikum, saya mau tanya bapak atau ibu yang tau perusahaan shipping dari new york ke indonesia murah mohon dishare. Trims.

    BalasHapus
  4. Assalamu'alaikum..
    saya pelajar dari Indonesia mau nanya, disekitar Bath, Hammondsport, NY apakah ada komunitas Muslim juga?
    Trims..

    BalasHapus
    Balasan
    1. wa'alaikum salam

      not sure, mutia. u may check this address
      Islamic Association Of Fingerlakes
      (607) 562-3869
      62 Main St, Big Flats, NY 14814

      Hapus
    2. Ada email akang bujang lanang?

      Hapus
    3. lihat di "about me"
      bujanglanang@gmail.com
      hendrag3371@gmail.com

      Hapus
  5. Apakah di Rochester, New York juga ada komunitas Indonesia, mohon dishare kalo ada, thx

    BalasHapus
  6. assalamu'alaikum..
    2 hari ini mampir di New York setelah urusan kantor di Manchester - New Hampshire..
    sayang tidak bisa mampir kesini..
    wassalam. atma

    BalasHapus
  7. mau gabung tolong di cek di facebook saya arpenta_02@yahoo.com...trimakasih saudaraku

    BalasHapus
  8. Asslmkum,wr,wb

    adakah milis untuk komunitas new york ini, sy jadi rindu new york dan sy dtng ke masjid setelah 4 bln di NY, menjadikan obat kerinduan kawan dan sahabat yang hilang kontak mungkin bisa ketemu lgi...

    Kontak: Chusnadi dengan email: nadi_hse@yahoo.com
    BR,
    Chusnadi
    Former Chef Wasabi Restorant, Hopmeadow St, Connecticut.

    BalasHapus
  9. semoga Allah kabulkan keinginan saya untuk bisa sholat berjamaah disini aamiin. salam dr Indonesia

    BalasHapus
  10. Semoga Allah kabulkan keinginan saya untuk bisa mengunjungi masjid Alhikmah aamiin
    salam dari Indonesia

    BalasHapus
  11. Partisipasi dan amal jariyah dalam perluasan dan pembangunan masjidil
    haram dan masjid Nabawi

    1. Niat Ibadah ( dari Allah,Karena Allah dan untuk Allah)
    2. Membawa beberapa batu kerikil kecil yang Haq dari tanah air
    3. Point no 2 dapat dibawa sendiri/ dititipkan kepada Jamaah yang akan
    berangkat Umroh dan Haji
    4. Batu kerikil diletakkan diarea yg sedang dibangun/di Cor semen
    5. Atau dititipkan kepada pekerja pembangunan agar diletakkan ditempat
    tersebut
    6. Mudah-mudahan Allah Ridho dengan apa yang kita kerjakan

    * Umumnya waqaf qur'an
    * Tidak ada kotak amal di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi
    * Mungkin Batu kerikil tidak berarti untuk sebagian orang,akan tetapi
    jika diletakkan di kedua Masjid tersebut,paling tidak batu kerikil ini
    akan menjadi bagian terkecil dari bangunan tersebut.
    * Moment Perluasan dan Pembangunan Masjidil haram dan Masjid Nabawi

    BalasHapus

Dilarang berkomentar berbau SARA