Senin, 28 Februari 2011

Masjid Muammar Qaddafy, Sentul, Bogor

Masjid Muammar Qaddafy Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Terlepas dari apa yang telah terjadi di Libya dan berujung pada terbunuhnya Muammar Qaddafy di kampung halamannya sendiri di kota Sirte pada tanggal 20 Oktober 2011 lalu, di sini - di Indonesia Muammar Qaddafy atau Muammar Khaddafi meninggalkan jejak berupa sebuah masjid megah di kawasan sentul Selatan, Bogor, Jawa Barat. Masjid ini bernama Masjid Muammar Qaddafy memang diambil dari nama Presiden Libya Muammar Qaddafy yang membantu mendanai pembangunan masjid ini. Masjid ini juga merupakan Islamic center dengan nama Qaddafy Islamic Center disingkat QIC sebagaimana tertulis dengan tulisan besar di fasad muka masjid.

Sebelumnya 
Muammar Qaddafy juga telah mendanai pembangunan masjid di kota Kampla - Uganda yang juga diberi nama sesuai dengan namanya. Seperti halnya masjid Gadafi di Kampala yang dibangun di atas bukit Kampala tua, Masjid Muammar Qaddafy di Sentul juga dibangun di atas bukit. Masjid Muammar Qaddafy berada atas bukit ditengah komplek perumahan Bukit Az-zikra dan kini menjadi markas majelis zikir Az-zikra pimpinan Ustadz Arifin Ilham. Tak hanya masjid, kawasan ini juga dilengkapi dengan sekolah Islam dan sarana pendukung lainnya termasuk bangunan menara setinggi 57 meter yang bisa dikunjungi hingga ke puncak menara menggunakan lift.

Lokasi Masjid Muammar Qaddafy

Masjid Muammar Qaddafy (Qaddafy Islamic Centre)
Perumahan Muslim Bukit Azzikra Sentul
Desa Cimpambuan, Babakan Madang, Sentul Selatan
Bogor 16810, Jawa Barat - Indonesia

Telepon 021-87959211, 021-29311234 (hunting)
Fax 021-87953214

Masjid Muammar Qaddafi berlokasi di desa Cipambuan, Sentul, Kecamatan Babakan Madang, kabupaten Bogor, provinsi Jawa Barat. Berada di dalam komplek perumahan Az-Zikra, komplek perumahan islami yang di gagas oleh pimpinan majlis dzikir Az-Zikra, ustadz Arifin Ilham.




Pembangunan Masjid Muammar Qaddafy

Sejak Ustadz Arifin Ilham menggagas Majelis zikir Az-Zikra, kediamannya di daerah Sawangan, Depok, senantiasa dipadati oleh jemaah pengajian yang datang dari berbagai daerah untuk mengikuti majelis zikir yang di pimpinnya. Jemaah yang datang tak hanya dari kawasan Jabodetabek tapi bahkan datang dari luar pulau jawa. Acara pengajian yang berlangsung di malam hari, selalu memacetkan jalanan, baik waktu datangnya para jamaah Az-Zikra, maupun ketika mereka usai mengikuti acara zikir. Masjid yang ada pun semakin tidak mampu menampung jamaah, bahkan sampai ke halaman masjid.

Dengan suaranya yang serak dan parau itu, ustazd Arifin Ilham mampu menggetarkan hati para hadhirin, yang merasakan semakin dekat Allah Ta’ala, ketika mereka ikut pengajian dan jamaan dzikir Az-Zikra. ketika berlangsung acara dzikir itu, tak sedikit jamaah yang hadhir, kemudian mereka berurai air mata. Dari Sawangan, Depok yang sudah sempit itu, Ustadz Arifin Ilham kemudian membangun pusat gerakan dzikir baru yang lebih refresentatif di Sentul, tak jauh dari jalan Tol Jagorawi.

ustadz Arifin Ilham dan Keluarga
Pembangunan tahap pertama Masjid dan Gaddafi Islamic Center di Sentul Selatan, Bogor selesai dikerjakan pada bulan Februari 2009. Qadafi Islamic Center yang menjadi pusat dakwah Islam itu dibangun di atas lahan seluas 12.600 meter persegi terdiri dari bangunan Masjid, convention hall serta lengkap dengan menara setinggi 57 meter dan dilengkapi dengan lift dan air mancur. Masjid berlantai tiga ini sanggup menampung 22 ribu jemaah sekaligus.

Bantuan pemerintah Libya

Pemancangan tiang pertama pondasi bangunan Masjid Muammar Qaddafy (Qaddafy Islamic Centre) dilaksanakan pada tanggan 22 Juli 2007 diiringi dengan kegiatan zikir akbar yang dipimpin langsung oleh Ustad Arifin ilham (pimpinan majelis zikir Az- zikra) dan para kaum muslimin dan muslimat dari berbagai majelis taklim. Proyek pembangunan masjid Muammar Qaddafy ini ditangani oleh PT Waskita Karya. Proses pembangunan awal tersebut di abadikan dalam prasasti pembangunan yang ditangatangani bersama antara Ustadz Muhammad Arifin Ilham dan Sheikh Mahmud H.Reeh wakil dari Wolrd Islamic Call Society, Libya.

Keseluruhan biaya pembangunan masjid ini ditanggung oleh World Islamic Call Society (WICS) organisasi dakwah Islam dunia yang berpusat di Tripoli, Libya. Pembangunan tahap pertama menelan biaya sebesar Rp 36,9 miliar. Pembangunan tahap kedua, dianggarkan dana sebesar Rp 23 miliar, untuk membangun taman, area parkir, serta pesantren. Selain itu, pusat kegiatan umat Islam itu juga dilengkapi dengan payung yang serupa dengan yang ada di Masjid Nabawi Madinah, sebagai tempat tambahan bagi peserta majelis zikir yang tak tertampung di dalam masjid.

Masjid Muammar Qaddafy, sentul, Bogor

Lahan tempat masjid ini berdiri merupakan wakaf dari PT. Cigede Griya Permai, pengelola dan pengembang perumahan Bukit Az-zikra Sentul untuk keperluan dakwah Islam. Keseluruhan tanah wakaf tersebut seluas 5 Hektar terdiri dari lahan untuk masjid seluas 1 hektar, lahan untuk pesantren seluas 2 hektar dan lahan parkir seluas 2 hektar.

Kehadiran pusat keislaman itu juga bertujuan membentengi akidah umat Islam di wilayah sekitar dari sasaran pemurtadan. World Islamic Call Society (WICS) yang mendanai pembangunan Qaddafi Islamic Center (GIC) dimana WICS itu sendiri di Tripoli membawahi sebuah perguruan tinggi dakwah yang dikhsususkan bagi mahasiswa asing bernama Kulliyat Dakwah Islamiyah (KDI).

Interior Masjid Muammar Khaddafy

KDI sendiri mengelola program S1, S2 dan S3. Idealnya, QIC dapat mengelola program seperti KDI di Indonesia untuk mahasiswa program S1 dengan biaya lebih murah dibandingkan dengan mengiriman mahasiswa S1 ke Libya. Dengan perbangingan biya mencaoai 1 berbanding 30. artinya : KDI yang diselenggarakan oleh QIC untuk 30 orang mahasiswa sebanding dengan mengirim hanya 1 orang mahasiswa belajar di KDI Tripoli. Sedangkan KDI Tripoli nantinya hanya untuk mehasiswa yang meneruskan doktoralnya saja (S2 dan S3).

Peresmian Masjid Muammar Qaddafy

Masjid Muammar Qaddafi diresmikan pada hari Ahad, 7 Juni 2009, Peresmian Masjid Muammar Qaddafi itu, dihadiri Wakil Presiden Yusuf Kalla dan istrinya Ny. Mufidah Kalla, serta Sheikh Mahmud H.Reeh, Ulama dari World Islamic Call Society, Tripoli Libya. Peresmian itu ditandai dengan zikir akbar bersama jemaah majelis dzikir Az-Zikra yang diikuti ribuan jamaah dengan sangat antusias. Dan tanggal 12 Juni 2009 Ustadz Arifin Ilham, menyampaikan khutbah Jum’at perdana di Masjid Muammar Qaddafi, sebagai tanda, bahwa masjid ini sudah difungsikan dan dibuka untuk masyarakat muslim secara umum.

Masjid Muammar Qaddafy, sentul, Bogor

Arsitektur Masjid Muammar Qadafy

Masjid Muammar Qaddafy di rancang oleh arsitek Muhammad Fanani, yang merupakan adik ipar dari mantan ketua PP Muhammadiyah Amin Raies. Beliau memadukan arsitektur masjid universal dengan ciri artisetektur Indonesia yang tropis. Karakter arsitektural masjid secara universal disimbolkan dengan Kubah, portal lengkung, menara dan bintang bintang segi delapan serta kaligafi. Sementara atap masjid berbentuk limas merupakan arsitektural asli Indonesia.

Aktivitas Masjid Muammar Qadafy

Pusat dakwah ini terbuka untuk umum, lintas organisasi dan mazhab. Aktivitas Masjid Muhammar Qaddafy juga terintegrasi dengan aktivitas warga perumahan Islami Bukit Az-zikra sentul, karena masjid ini memang bagian dari komplek perumahan tersebut. Perumahan pertama dengan konsep islami, di situs resmi perumahan Bukit Az-zikra jelas terpampang 3 rambu rambu : dilarang merokok, wajib berjamaah dan wajib jilbab. Para penghuni dan calon penghuni perumahan Bukit Az-zikra memang dilarang merokok, wajib sholat berjamaah di masjid dan wajib berbusana muslim. Jangan salah arti dengan rambu ‘wajib jilbab’ ya !. tidak semua penghuni / calon penghuni harus berjilbab loh. Contohnya saya, pastinya malah dilarang berjilbab (he he he, karena saya laki laki).

Jemaah masjid Muammar Qaddafy

Berikut program program aktivitas di masjid Muammar Qaddafy bagi warga perumahan yang sudah tinggal disana :

PROGRAM HARIAN : Shalat berjama'ah di Masjid, Tadabur Al Qur'an, Taman Pendidikan Al Qur'an

PROGRAM MINGGUAN : Buka bersama puasa Sunnah Senin-Kamis, Tarbiyah mulai Ba'da Maghrib sd 21.00, Kajian Muslimah, Zikir Al'Ma'tsurat setiap Ahad pagi

PROGRAM BULANAN - Mabit & Shalat Tahajjud Taushiyah dan Zikir Akbar

PROGRAM TAHUNAN Tabligh Akbar pada hari-hari besar Islam Zikir Khusus Anak TK & SD Sholat Idul Fitri & Idul Adha Pemotongan hewan Qurban Khitanan Masal

Foto foto Masjid Muammar Qaddafy

Malam di Masjid Muammar Qaddafy, Sentul

Atap Masjid Muammar Qaddafy, sentul
Masjid Muammar Qaddafy, Sentul, Bogor 
Interior masjid Muammar Qaddafy Sentul, Bogor
Interior Masjid Muammar Qaddafy

Updated 23 Oktober 2016

Muammad Khadafi wafat pada tanggal 20 Oktober 2011 pada umur 69 tahun di kota Sirte, dalam sebuah pemberontakan oleh kelompok penentangnya yang di dukung oleh pasukan NATO dan Uni Eropa. Masjid masjid yang beliau bangun di beberapa negara kini telah berganti nama tidak lagi menggunakan namanya.  Masjid Nasional Uganda di Kota Kampala yang sebelumnya bernama Gaddafi National Mosque berubah nama menjadi Kampala Central Mosque, sedangkan Masjid Muammar Khadafi di Sentul ini berubah nama menjadi Masjid Az-Zikra pada bulan Juli 2012, sesuai dengan nama Majelis Zikir yang dipimpin oleh Ustd. M. Arifin Ilham yang pusat kegiatannya di masjid ini.***

-------------------------------ooOOOoo-------------------------------------

9 komentar:

  1. Ijin link ke blog saya pak
    www.acepswd.blogspot.com
    Wassalam

    BalasHapus
  2. Subhanallah Walhamdulillaah....Terimakasih infonya pak. Mohon ijin link ke blog saya.

    Hatur nuhun....

    BalasHapus
  3. izin share ya pak....

    BalasHapus
  4. klu mau masukkan anak saya kepesantrennya bisa pak? apa dibuka utk umum?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Baiknya Bapak/Ibu dihubungi langsung ke QIC di alamat berikut :

      Masjid Muammar Qaddafy (Qaddafy Islamic Centre)
      Desa cimpambuan ,Babakan Madang
      Sentul Selatan
      Telpon 021-87953211
      Fax 021-87953214

      Hapus
  5. hheemm., infonya membantu sekali..

    BalasHapus
  6. Kapan kapan mau ke Ad Zikra lagi ah

    BalasHapus

Dilarang berkomentar berbau SARA